Pegolf nomor 2 Dunia, Jon Rahm dari Spanyol menjadi tumbal pertama pegolf ranking atas dunia yang tersingkir dari Kejuaraan Golf Dunia – Dell Technologies Match Play (WGC-Dell Match Play 2023) berhadiah total US $20 juta atau sekitar Rp.300 milyar, setelah menyerah 1&2 kepada pegolf AS, Ricky Powler (49).
Dalam pertandingan di Austin Country Club, Texas., Rabu malam WIB 22 Maret 2023 itu Rahm sebelumnya unggul mudah hingga hole ke-7 dengan meninggalkan Powler 2-up. Namun mulai hole ke-8 Powler berhasil bermain cantik dan mampu mengimbangi Rahm.
Bahkan pada hole ke-11 mereka bermain imbang setelah Powler unggul pada hole ke-8 par-4 dan hole ke-11 par-3 dengan bermain event par. Sedangkan Rahm hanya mampu bermain bogey.
Mampu menyamakan kedudukan pada hole ke-11 membuat Powler bermain kian agresif dengan pukulan-pukulan pendek yang akurat. Pada hole ke-12 par-5, Rahm bahkan mulai tertinggal 1-down dari Powler karena dia bermain par sedangkan Powler mencatat birdie.
Laju Powler semakin tidak tertahan dan mencoba merebut hadiah utama US$3,6 juta atau Rp.54 milyar, ketika pada hole ke-15 par-4 menambah keunggulan atas pegolf ranking ke-2 dunia itu setelah Rahm hanya bermain bogey sedangkan Powler mencatat birdie.
Sejak hole itu Rahm tak lagi mampu mengungguli Powler dan keduanya hanya bermain seri pada dua hole terakhir. Pada hole ke-16 par-5, keduanya bermain birdie dan pada hole ke-17 par-3 sama-sama mencatat event par. Hole ke-18 tidak dimainkan karena Powler sudah ungul 2-up atas Rahm.
Rickie Fowler, unggulan No. 49, bangkit dari defisit 2-down di awal untuk mengalahkan pemimpin FedExCup Jon Rahm, 2 dan 1. Ini adalah penampilan pertama Fowler di WGC-Dell Technologies Match Play sejak 2016.
Satu-satunya kekurangan Fowler datang pada par-4 hole awal dengan mencatat bogey dan dengan cepat mendorong Rahm memimpin 1-up. Tambahan dengan sebuah birdie pada par-4 ketiga, menjadikan pegolf Spanyol itu memperpanjang keunggulan menjadi 2-up.
Bagi banyak orang, hole awal melawan pemain nomor 2 dunia itu bisa menjadi awal dari akhir. Sebaliknya, itu adalah lubang terakhir yang dimenangkan Rahm. Fowler menyamai semua empat birdie Rahm yang tersisa, termasuk par-4 kelima dan par-5 keenam dan, yang penting, menghindari masalah pada hole ke-8 dan 11, di mana Rahm membuat sepasang bogey yang membuatnya pertandingan kembali imbang.
Fowler memenangkan hole ke-12 dengan birdie dan yang ke-15 dengan par saat Rahm kembali membuat bogey, tiga puting dari jarak 15 yard. “Sangat tidak seperti biasanya dari Jon. Saya tahu dia tidak bermain dengan baik hari ini dan sedikit kesulitan di green,” kata Fowler.… Itu tidak mudah di luar sana hari ini, tapi ya, hanya beruntung untuk memutarnya, mengendalikan pertandingan di sana di sembilan hole belakang, dan hanya menjaga throttle tetap rendah.”
Mengincar undangan ke Kejuaraan golf The Masters, Fowler membutuhkan, minimal, finis 8 besar untuk lolos. Kesal pada hari pertama adalah cara yang baik untuk memulai.
Sementara itu, pegolf unggulan dan ranking No.3 Dunia, Rory McIlroy (Irlandia Utara) dengan perlengkapan peralatan barunya sangat stabil untuk mencapai kemenangan.
Dalam pencarian untuk konsistensi lebih, Rory McIlroy menempatkan putter Scotty Cameron baru dan driver yang dirubah masuk ke dalam tas golfnya untuk minggu ini. Sejauh ini hasilnya bagus.
Juara bertahan FedExCup, yang pernah memenangkan kejuaraan yang sama tahun 2015, tidak pernah tertinggal dalam mencatat kemenangan 3 – 1 atas Scott Stallings dari AS (52).
Mcllroy memenangkan hole pertama dengan par dan secara cepat memperpanjang keunggulannya menjadi 3-up dengan birdie pada hole keempat dan kelima.
“Driver benar-benar baik. Saya jauh lebih bahagia dengan keberadaan saya di sana,” kata McIlroy, yang memukul empat dari lima fairway di sembilan hole belakang dengan driver Taylor Made Stealth 2, dengan penampilan poros baru yang lebih lembut.
Itu tidak termasuk mengarahkan bola ke green pada par-4 hole ke-13 yang bisa dicapai dan menghasilkan salah satu dari empat birdie di sembilan hole belakangnya. “Itu adalah awal yang bagus dengan kedua klub tersebut, dan tampil cukup baik,” kata McIlroy.
Dalam pada itu Scottie Scheffler (AS) ranking no.1 Dunia golf saat ini, mengungguli Davis Riley (AS-54) dan mencegahnya untuk balas dendam atas kekalahan Riley ketika keduanya bertemu pada final Amatir Junior AS 2013.
Scottie Scheffler, juara baru The Player dan juara bertahan Match Play, menang atas Riley pada babak pertama kejuaraan dunia match play dengan angka 1-up. “Saya akan mengingat putt itu pada hole terakhir dan membawa energi itu bersama saya besok,” kata Schefflermengomentari kemenangan babak pertamanya.
Hasil babak pertama lainnya:
JJ SPAUN (AS – 61) vs Matt Fitpatrick (Inggris – 11), 5&3;
Xander Schauffele (AS-6) vs Cam Davis (Australia-64), 4&3;
Tyrrel Hatton (Inggris-14) vs Ben Griffin (AS-62), 3&1;
Tony Pinau (AS-10) vs Christiaan Bezoidenhout (Afsel-60), 2&1;
Will Zalatoris (AS-7) vs Andrew Putnam (AS-56), 3&2;
Jordan spietch (AS-12) vs Mackenzie Hughes (Kanada-50), 4&3;
Kurt Kitayama (AS-19) vs Adrian Meronk (Polandia) 2&1;
Taylor Montgomery (AS-47) vs Shane Lowry (Italia-21), 2&1;
Max Homa (AS-5) vs Justin Suh (AS-63), 3&2;
Patrick Cantlay (AS-4) vs N ick Taylor (Kanada-55), 1 up;
Collin Morikawa (AS-9) vs Victor Veres (Francis-51), 2&1;
Matt Kuchar (AS-59) vs Victor Hopland (Norwegia-8) , 3&1;
Sumber: Pikiran Rakyat